Menurut Pasqualin, setelah pemilik dan Presiden AC Milan, Silvio Berlusconi menyalahkan Ancelotti atas prestasi musim ini, pergantian pelatih semakin nyata. Apalagi, Ancelotti juga diminati klub lain.
Pada saat bersamaan, Marco van Basten mundur sebagai pelatih Ajax Amsterdam. Sedangkan rekannya, Frank Rijkaard, menolak menggantikannya.
"Era Ancelotti di Milan sudah mendekati masa akhir. Setelah komentar Berlusconi yang menyalahkannya dan tak diralat lagi, berarti memang dia tak lagi menginginkan Ancelotti," kata Pasqualin.
"Komentar Berlusconi itu terasa seperti ucapan selamat tinggal. Maka, menurut saya kepergian Ancelotti hanya tinggal masalah waktu," tambahnya.
Beberapa pelatih memang sempat diisukan akan menangani I Rossoneri. Massimolianp Allegri (Cagliari) sempat disebut-sebut. Namun, karena dia tak punya sejarah keterikatan dengan Milan, maka mulai diragukan.
Sedangkan Marco van Basten atau Frank Rijkaard semakin kuat bakal ke Milan. Mereka sama-sama pemain legendaris Milan yang membawa kejayaan klub itu pada akhir 1980-an dan awal 1990-an. Selain itu, keduanya punya reputasi besar dan sama-sama pernah menangani timnas Belanda.
"Allegri rasanya tak akan dipilih Milan. Dia tak memiliki keterikatan dengan I Rossoneri. Leonardo yang saat ini sudah bekerja di Milan, bisa menjadi pilihan. Namun, peluang Rijkaard dan Van Basten juga sangat besar," jelas Pasqualin.
Meski begitu, banyak yang mengharapkan Rijkaard sebagai pelatih Milan. Selain sukses menangani Der Oranje, dia juga pernah membawa Barcelona juara Liga Champions.
Sumber : BolaKompas
No comments:
Post a Comment